DPW PKS Provinsi Riau Situs Resmi DPW PKS Provinsi Riau
Taluk Kuantan, Kuansing – Partai Keadilan Sejahtera terus memperkuat akar rumputnya melalui perekrutan kader baru melalui program terbarunya Training Orientasi Partai Keadilan Sejahtera (TOPKS). Kali ini, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kuansing yang melaksanakan agenda TOPKS.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Ahad (1/3/2020) sangat diminati oleh masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) yang ingin bergabung dengan partai PKS. Bahkan banyak yang rela melakukan perjalanan dari pelosok Kuansing hingga perjalanan dua hingga tiga jam ke kota Taluk Kuantan.
Kegiatan yang dihadiri lebih kurang 300 peserta tersebut, Anggota DPR RI Dapil Riau II H Syahrul Aidi Maazat Lc MA, menyempatkan waktu untuk memberi materi tentang partai PKS dihadapan ratusan peserta. Kehadiran Syahrul Aidi ini jadi magnet tersendiri bagi masyarakat Kuansing yang hendak bergabung menjadi anggota PKS.
“Saya sengaja menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan keluarga dan sahabat kita di Kuansing. Berharap ikatan silaturahmi melalui partai PKS nantinya dapat menjadi pintu ibadah dan pengabdian kita buat negara dan daerah” ungkap Syahrul Aidi.
Syahrul Aidi menerangkan PKS itu merupakan partai politik yang terus memproduksi pemimpin-pemimpin baru. Di PKS akan ada pembinaan yang akan menambaha pemahaman keislaman dan kenegaraan.
“Masuklah ke PKS dengan keikhlasan karena perjuangan untuk membangun bangsa.” pintanya.
Ketua DPD PKS Kuansing, Syafril menjelaskan bahwa TO ini merupakan salah satu proses untuk ikut bergabung menjadi kader PKS, berjuang dan berbuat melalui PKS.
“PKS in adalah partai dakwah yang akan terus berjuangan menegakkan nilai-nilai keislaman dan menjadi pengayom setiap rakyat tanpa membedakan ras, agama dan status sosial. Setiap orang berhak masuk ke PKS” ujar Syafril.
Hadir juga saat kegiatan tersebut Wakil Ketua DPW PKS Riau Drs. Syamsudin. Syamsudin menyampaikan tentang visi dan misi PKS, dan juga motivasi untuk berjuang di PSK. PKS juga melakukan pembinaan pribadi masing-masing kader agart menjadi pribadi yang shaleh.
“Ada tiga kriteria keanggotaan yang direkrut dalam TOP, yaitu Anggota Terdaftar, Anggota Aktif dan Anggota Terbina” terang Syamsudin. rls
