Ledia Hanifa: Pentingnya Pendidikan Politik Bagi Perempuan

IMG_5510Duri – Ahad (13/8) Hj. Ledia Hanifah, S.Si, M.Psi. T hadir di Duri guna memenuhi undangan sebagai pembicara dalam Pelatihan Pendidikan Politik Perempuan yang di taja oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan (DPP) dan Perlindungan Anak (PA) Kab. Bengkalis. Kehadiran Ledia Hanifa di sambut Dra. Hj. Umi Kalsum, M.Si (Asisten 1 Bupati Bengkalis), Drs. H. Mustafa, MM (Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kab. Bengkalis) dan Hj. Mira Roza (Anggota DPRD Prov. Riau Fraksi PKS) yang juga bertindak sebagai salah satu pembicara dalam pelatihan yang diselenggarakan di Surya Hotel tersebut.

“Keikutsertaan perempuan saat ini baru mencapai 8% saja, dengan adanya pelatihan ini semoga mampu meningkatkan kapasitas dan partisipasi perempuan dalam berpolitik dan memenuhi kuota 30% yang diperuntukkan bagi perempuan” ungkap Hj. Zahraini selaku ketua panitia.

Sementara itu dalam sambutannya, Umi Kalsum mewakili Bupati Bengkalis Amirul Mukminin mengungkapkan bahwasanya pada 2018 nanti Prov. Riau akan menggelar pesta demokrasi pemilihan Gubernur Riau, ia berharap kepada seluruh peserta pelatihan untuk cerdas dan bijaksana dalam menentukan pilihannya.

“Pelatihan Politik bagi perempuan di Kab. Bengkalis adalah bagian dari upaya meningkatkan kompetensi perempuan di partai politik, karena merekalah yang akan membawa isu-isu yang erat hubungannya dengan perempuan, keluarga dan anak. Mereka juga yang akan menjadi ujung tombak dari masing-masing partai yang mengokohkan kerja-kerja partai kedepan. Sesungguhnya politik itu adalah bagian dari niat mereka bisa meningkatkan langkah-langkah pembelaan advokasi kepada masyarakat”. Demikian disampaikan Legislator perempuan PKS ini di hadapan 60 peserta yang berasal dari berbagai partai politik, or­mas-ormas dan lembaga pemerhati pe­rempuan anak di Kab. Bengkalis.

Ledia berharap dengan adanya pelatihan ini semoga 60 peserta yang mengikuti pelatihan ini menjadi orang-orang yang mau terus belajar, membangun jaringan, saling melakukan koordinasi, menyepakati isu-isu bersama, dari sinilah siapapun dari mereka yang menjadi Anggota DPRD nanti adalah orang-orang yang akan memperjuangkan isu-isu yang telah disepakati  bersama. (Nda)

Baca Juga

Diprediksi Masuk Putaran Dua, Pengamat: Kampanye Massif PKS Dorong Elektoral AMIN

JAKARTA – Kampanye terakhir pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar …